Sebuah momen berharga dapat mendampingi pak Kiai Akbar
Saleh, BA (Pengasuh dan Pimpinan Ponpes Khatamun Nabiyyin) menjadi moderator
dalam kegiatan kajian Akhlak Perempuan. Beliau bukan sekadar guru namun juga
ayah spiritual bagi saya. Sudah lebih dari 5 tahun mengaji dan mengambil berkah
dari luasnya ilmu beliau. Satu hal yang sampai saat ini membuat saya heran,
semangat beliau dalam mengabdi untuk kemajuan pendidikan sangat luar biasa.
Bahkan seringkali ide, gagasan, pikiran, langkah, dan gebrakan beliau membuat
saya pribadi kewalahan untuk dapat mengikuti dan mengambil pelajaran dengan
maksimal. Semoga beliau dan seluruh pejuang kemajuan pendidikan bangsa ini senantiasa
ada dalam kesehatan dan keselamatan. Allahuma Soli 'ala Sayyidina Muhammad wa
'ala Aali Sayyidina Muhammad.
Saya menulis beberapa poin penting yang dapat saya tangkap
dalam kajian Fathimah Masa Kini dengan
tema “Akhlak Perempuan”. Semoga tulisan ini dapat bermanfaat untuk para pembaca
yang budiman, khususnya para perempuan. Mungkin dari sekian banyak perempuan
yang membaca tulisan ini, salah satunya adalah calon ibu yang akan melahirkan,
mendidik, dan membesarkan anak-anak saya kelak nanti.
Hari Sabtu, 25 September 2021 menjelang senja saya buka Talk Show Fathimah Masa Kini. Tidak panjang lebar setelah saya buka acara langsung saya persilakan nara sumber (yang tak lain adalah Kiai saya di pesantren Khatamun Nabiyyin) menyampaikan materinya. Beliau mengawali pembahasan akhlak perempuan dengan apik dan indah. Mungkin karena tema yang diusung dan akan dijelaskannya adalah manifestasi keindahan Tuhan di muka bumi.
- Fathimah Masa Kini, adalah sebuah kegiatan yang mengkaji pelajaran-pelajaran berharga dari sosok mulia putri Rasulullah Saw Siti Fathimah.
- Perempuan adalah makhluk paling sulit dimengerti diantara makhluk-makhluk lainya. Hal ini yang justru menjadi istimewa dari perempuan. Semakin sesuatu bernilai tinggi akan menuntut kedalam ilmu dan pengetahun untuk memahaminya.
- Memahami perempuan bukan hanya tugas seorang perempuan. Kaum adam juga harus paham dengan mendalam agar terjadi keseimbangan dalam hubungan sebagai sesama manusia.
- Celaka bagi mereka yang bergaul dengan perempuan tanpa mengenali hakikat perempuan terlebih dahulu.
- Salah satu faktor mundurnya sebuah peradaban adalah karena tidak terjaganya hijab perempuan. Makna hijab jauh lebih luas dari sekedar sehelai kain penutup aurat.
- Mengambil pelajaran dari salah satu laqob atau nama panggilan Siti Fathimah. Hauro Insiyah bidadari berwujud manusia. Sebagaimana bidadari, perempuan dengan kesuciannya adalah dua hal yang tidak dapat dipisahkan. Jika perempuan berpisah dengan kesucian, hilanglah keagungan, kemulian, dan keidahan perempuan.
- Tuhan telah memberikan amanah dengan menitipkan keindahan berupa sifat jamaliyah-Nya kepada perempuan. Perempuan lebih cepat baligh dan dengan itu ia mendapatkan kemuliaan dan kehormatan untuk menerima taklif sehingga dapat menyambung komunikasi dengan Tuhan.
- Salah satu upaya menjaga kehormatan dan kemuliaan perempuan adalah dengan tidak membiarkan perasaannya diganggu dan dipengaruhi pihak-pihak ilegal dan hal-hal tidak penting.
- Dalam teorinya setiap perempuan berakal dan berperasaan pasti menolak dan tidak akan rela untuk dieksploitasi. Namun dalam praktiknya sekian banyak perempuan menikmati sebuah kondisi dimana dirinya dijadikan komoditi serta dieksploitasi.
- Selain dari selembar kain penutup aurat, hijab paling efektif bagi seorang perempuan adalah pendidikan dan kecerdasan, sehingga dengan itu ia akan keluar dari keluguan dan eksploitasi.
Mursyid Al Haq
Minggu, 26 Oktober 2021
0 Comments